Dialog bahasa Indonesia

Sahabat Sejati

Tomy dan Andre merupakan sahabat yang sangat baik dari kecil, ketika mereka sedang ada masalah pasti mereka akan saling membantu, tapi saat orang tua Tomy jatuh sakit dan tidak bisa bekerja keluarga Tomy jadi jatuh miskin, sejak saat itu Andre tidak mau lagi berteman dengan Tomy, Suatu sore ketika Tomy, Andre, Dika dan Andi sedang mengadakan acara makan malam di rumah Andre, Dengan berat hati Tomy meminjam uang kepada Andre untuk digunakan membayar uang iuran bulannan disekolahnya, tetapi Andre tidak mau mengasih uang pinjaman kepada Tomy.
Tomy      : Andre, aku boleh gak pinjam uang kamu untuk membayar uang iuran sekolahku??
Andre      : Apa??? kamu mau pinjem uang aku??? walaupun aku anak orang kaya aku tidak mau ngasih uang aku,

Tomy      : Kamu kok gini sekarang sama aku andre??? kita kan dulu teman baik,
Andre      : Itu kan dulu, sekarang kita bukan temen baik lagi, aku gak suka punya temen miskin kayak kamu,,

             (Mendengar perkataan Andre, Tomy pun pergi meninggalkan teman-teman mereka)

Dika        : Andre,, Apa yang kamu katakan pada Tomy sehingga dia pergi meninggalkan kita??
Andre      : Aku tidak bilang apa-apa,,

Andi        : Bohong.....!!!!!!! aku sudah dengar semuanya,,, Dika, lebih baik ita pulang saja, aku gak suka punya temen sombong kayak Andre,,

Andre      : Iya udah kalau gitu, pulang saja sana,

Narator   : Andi dan Dika pun pergi meninggalkan rumah Andre, dan acara makan malam pun di batalkan, Keesokan harinya Andi, Dika dan Andre pergi kesekolah, tapi tidak dengan Tomy,,,, Sudah 1 bulan berlalu Tomy tidak juga kesekolah, Pada akhirnya Andi dan Dika ingin kerumah Tomy tetapi Andre tidak mau ikut,,

Andi        : Ayo kita pergi kerumah Tomy,

Dika        :  Iya aku ikut denganmu Andi,

Andre      : Aku gak mau kesana,

Dika        : Andre, kok kamu gak mau kerumah Tomy???

Andre      : Males aku rumah orang miskin, pasti disana tempatnya sangat kotor,

Andi        : Dika, biarkan saja dia gak mau ikut, kita berdua saja kesana,

Narator   : Dika dan Andi pun pergi kerumahnya Tomy, sesampai disana mereka melihat Tomy sedang merawat kedua orang tuanya yang sedang sakit, tiba-tiba seorang yang tidak dikenal datang kerumah Tomy,,,

Dika        : Tomy, knapa kamu gak pernah sekolah????

Andi        : Ia bner, kamu sudah 1 bulan gak masuk sekolah,

Tomy      : Kalian kan sudah liat, aku gak sempat masuk sekolah, karena aku sibuk dirumah ngerawat kedua orang tuaku dan mencari nafkah untuk keluargaku,

Andi        : kasian banget nasibmu Tomy, aku sedih mendengar ceritamu,

Dika        : Ehhh Tomy, siapa orang yang datang kerumahmu ini???

Tomy      : Aku juga tidak tau,

Pengacara : Perkenalkan Tomy, saya adalah pengacara kakekmu, kemarin beliau sudah meninggal, dan ini surat wasiat dari kakekmu yang isinya Semua warisan yang dimiliki oleh kakekmu jatuh ketangan keluargamu Tomy, warisan kakekmu berupa sebuah rumah mewah, 2 perusahaan,  beberapa mobil merek koenigsegg dan tanah sawah yang sangat luas,

Tomy      : Bapak pengacara, tolong antar saya ke pemakaman kakek saya, (dengan rasa sedih Tomy mengikuti pengacara kepemakaman kakeknya)

Pengacara : Baiklah Tomy,

Andi        : Aku dan Dika akan tetap disini iya Tomy, aku akan jagain kedua orang tua kamu sampai kamu pulang dari pemakaman,

Narator   : Sejak saat itu Tomy menjadi kaya mendadak, dia bisa sekolah lagi dan bisa mengobati orang tuanya yang sakit, keesokan harinya Tomy bisa kembali kesekolah, tetapi disisi lain Andre menjadi miskin karena perusahaan ayahnya bangkrut,

Andi        : Ehhh kenapa kamu andre??? kok kamu tumben sedih???

Andre      : Aku sedih gara-gara perusahaan ayahku bangkrut dan aku menjadi miskin,

Dika        : Sudahlah Andre, walaupun kamu miskin aku dan Andi akan tetap jadi sahabatmu,

Andre      : Apa benar itu??

Andi dan Dika  : Ia benar Andre,

Andre      : ngomong-ngmong, Tomy kok tidak kelihatan dari tadi Dika??? aku mau minta maaf kepadanya,

Dika        : Itu dia datang,

Tomy      : Hy Andre,, sudah lama kita tidak bertemu, bagaimana kabarmu,??? kok kamu kelihatan sedih??

Andre      : Hheemm,, kabarku kurang baik Tomy, sekarang aku sudah miskin tidak kayak dulu lagi, aku sedih karena aku punya banyak salah kepadamu, jadi maafin aku iya Tomy,,

Tomy      : Ia tidak apa-apa kok Andre, kamu tidak punya salah,

Andre      : Aku lihat kamu sekarang menjadi anak orang kaya, apakah kamu masih mau temanan sama aku???

Tomy      : Aku sama siapa saja mau temanam, aku tidak memandang miskin atau kaya seseorang, kita berempat kan teman baik dari dulu,

Dika        : Iia itu benar yang dikatakan sama Tomy, kita tidak boleh sombong kalau kita menjadi anak orang kaya,

Andi        : aku setuju sekali pendapatmu dika,

Narator   : Sejak saat itu mereka berempat menjadi sahabat yang sangat dekat, dan Andre pun sadar kalau tidak ada yang lebih berharga dari seorang sahabat.

Sekian